Yang Terbaik

Ada 3 orang sedang berguru pada seorang sepuh yang bijaksana.
Suatu hari sang guru ingin mengajarkan sesuatu kepada murid2nya,
maka diajaklah ketiga muridnya kesebuah kebun.
Sang guru memerintahkan : Berjalanlah kalian dari ujung kebun ini sampai ujung kebun yang satunya.
carilah dahan ranting ranting yang panjangnya serta bentuknya tebaik menurut kalian
dan bawa padaku dan kalian hanya punya kesempatan sekali untuk mengambil ranting tersebut
jadi pilihlah dengan bijak dan kalian tidak boleh berbalik arah.
Alkisah ketiga murid melaksanakan perintah gurunya.
Setelah itu mereka melapor ke sang guru.
Murid pertama " saya telah berjalan sesuai dengan perintah guru ketika belum berapa lama saya berjalan saya menemukan ranting yang menurutku terbaik lalu saya ambil, namun setelah beberapa lama saya berjalan ternyata masih ada ranting yang lebih bagus dari ranting yang saya pilih"...
Murid kedua " sesuai perintah guru saya juga telah melaksanakannya, waktu memasuki kebun saya melihat ranting yang cukup bagus, namun saya ragu apakah itu yang terbaik sehingga saya melanjutkan perjalanan. ternyata semua ranting yang menurut saya bagus tidak lebih bagus dari yang pertama, akhirnya saya hanya memilih ranting ini sebab saya khawatir tidak menemukan lagi ranting yang bagus didepan....
murid ketiga" SAYA TIDAK MENEMUKAN YANG TERBAIK GURU"....
Sang guru tersenyum, lalu berkata itulah Pernikahan terkadang kita merasa bahwa kita telah menemukan yang terbaik Namun setelah itu ternyata dia tak sesempurna yang kita harapkan, ketika kita memilih pun kadang kita ragu apakah ini yang terbaik bagi kita ato tidak, sehingga adakalanya kita memperoleh yang terbaik ato bahkan kita tidak memperoleh apa2. apa yang kita miliki tidak akan menjadi yang terbaik kecuali kita menyikapinya sebagai yang terbaik...


* kiriman dari seorang teman.....yang membuat banyak berpikir, yang membuat semakin ingin bersyukur dan menyikapinya sebagai yang terbaik...*